Labeerweek.com – Memahami cara mandi wajib pria adalah sebuah hal yang penting, khususnya bagi yang telah dewasa atau baligh. Mandi junub atau mandi wajib adalah sebuah aktivitas bersuci yang dilakukan setelah mimpi basah, berhubungan suami istri atau keluar mani.
Mandi wajib ini memiliki tujuan untuk menyucikan diri baik secara jasmani maupun rohani. Setelah melakukan mandi wajib, Anda bisa langsung melaksanakan ibadah seperti sedia kala.
Mengerti Tata Cara Mandi Wajib Pria Muslim
Yang perlu diketahui adalah mandi junub tentu saja berbeda dengan mandi yang biasa dilakukan sehari-hari. Karena mandi wajib memiliki tata cara yang perlu dipahami. Berikut ini adalah tata cara mandi wajib pria yang sah.
- Membaca Niat
Doa yang dipanjatkan ketika mandi wajib bagi pria harus dilakukan di dalam hati dengan sengaja. Namun apabila bisa diucapkan dengan lisan, itu akan lebih baik. Niat mandi wajib untuk pria muslim yang sah adalah seperti berikut ini:
“Nawaitu ghusla liraf’il hadatsil akbari minal janabati fardho lillahi ta’ala”
Arti dari niat mandi wajib pria di atas adalah: “Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dan janabah, fardhu karena Allah ta’ala”.
- Mengguyur Air ke Seluruh Badan
Tata cara yang berikutnya adalah menyiram air ke seluruh bagian tubuh. Ketika melakukan mandi wajib, air harus mengenai pangkal rambut dan juga kulit bagian dalam. Dengan melakukan hal tersebut, tubuh boleh dibilang terbebas dari najis.
- Tata Cara Mandi Wajib bagi Laki-laki
Selain hal-hal yang sifatnya wajib untuk dilakukan ketika mandi wajib, terdapat beberapa sunnah yang juga harus diperhatikan. Berikut ini adalah urutan tata cara mandi wajib mulai dari masuk hingga keluar kamar mandi.
- Basuh tangan hingga tiga kali, menggunakan air ketika masuk kamar mandi
- Sucikan dan bersihkan najis dan kotoran yang ada di tubuh
- Lakukan gerakan wudhu seperti sebelum melakukan sholat
- Kemudian siramlah kaki
- Mandi junub dimulai dari menyiram kepala sebanyak tiga kali, sambil membaca doa mandi wajib
- Siram bagian badan mulai dari sebelah kanan terlebih dulu, kemudian lanjutkan ke bagian kiri sebanyak tiga kali
- Basuh seluruh tubuh termasuk, sela-sela tubuh, bulu dan rambut
- Anda harus memastikan seluruh tubuh harus terkena air yang mengalir
- Jangan sampai menyentuh alat kelamin karena akan membatalkan wudhu
(Baca juga: Cara Membuat Daftar Isi dengan Fitur MS Word)
Syarat Sah Mandi
Berdasarkan syariat, terdapat dua rukun mandi wajib yaitu niat dan mengguyur seluruh tubuh dengan air. Apabila kedua rukun tersebut telah terpenuhi, maka aktivitas mandi junub dinyatakan sah.
Sebuah hadits menjelaskan bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam melakukan aktivitas mandi junub hanya dengan air dan tidak menggunakan pembersih seperti sampo dan sabun.
“Diriwayatkan Aisyah, istri Nabi, sesungguhnya ketika Nabi Muhammad akan mandi besar, maka beliau memulainya dengan membasuh kedua tangan, wudhu’ seperti wudhu’ untuk shalat, memasukkan jari tangan ke dalam air (untuk dibersihkan), kemudian membersihkan sela-sela rambut, selanjutnya menyiramkan air di atas kepala tiga ciduk dan meratakan air ke seluruh tubuh”.
Oleh karena itu, mandi wajib tanpa menggunakan sampo dan sabun tetaplah sah. Ketika mandi wajib, sangat penting untuk membersihkan badan menggunakan air terlebih dulu berdasarkan rukun mandi junub.
Itu adalah tata cara mandi wajib pria muslim beserta niatnya yang sangat krusial untuk dimengerti agar dapat menyucikan tubuh berdasarkan syariat Islam.